Beranda · Menu · Menu 1 · Menu 2

Goa Kreo: Destinasi Wisata Alam di Semarang

goa kreo tujuan wisata alam di semarang
Goa Kreo merupakan goa alami yang terletak di sebuah bukit yang berada di Dukuh Talun Kacang, Desa Kandri, Kecamatan Gunungpati, Semarang. Di sebelah bukit ini sekarang telah di bangun waduk Jatibarang yang baru diresmikan pertengahan tahun kemarin. Waduk itu menjadi nilai plus untuk menarik wisatawan berkunjung ke Goa Kreo. Selain mengunjungi Goa Kreo para wisatawan akan disuguhkan pemandangan indah perpaduan danau buatan yang berdampingan dengan bukit dan ada satu hal yang lebih menarik yaitu adanya kera-kera jinak yang menghuni pepohonan dan goa-goa kecil di bukit sekitar perairan waduk.

Sebenarnya goa kreo sendiri telah lama dikenal masyarakat semarang dan sekitarnya sebagai salah satu wisata alam di Semarang. Namun sebelum adanya waduk, kondisinya kurang terawat sehingga tidak banyak dilirik oleh wisatawan lokal sekalipun. Setelah peresmian waduk Jatibarang pertengahan tahun kemarin, keadaan sekitar Goa Kreo berubah menjadi terlihat lebih terawat, asri dan megah, maka kini menjadi salah satu destinasi wisata unggulan baru. Di tambah dengan sering muncul di media, secara otomatis bukan hanya masyarakat semarang saja tapi dari berbagai daerah di Jawa mulai penasaran dengan tempat ini.
Pertengahan Januari 2015 ini ketika saya mengunjungi Goa Kreo, saya jadi teringat dengan suasana Uluwatu di Bali. Padahal ketika itu saya ke Bali masih kelas 11 SMA untuk mengikuti Study Tour ke Bali. Rasanya seperti bernostalgia lagi melihat kera-kera ekor panjang yang jinak berkeliaran di sepanjang tebing-tebing perbukitan dan di jembatan waduk Jatibarang. Bedanya kalau di Uluwatu perairan pantai bukan waduk tapi sekilas memiliki komposisi yang sama.
Disana saya sempat ngobrol dengan tukang parkir, kabarnya rencana ke depan waduk Jatibarang akan ada fasilitas wisata air (water sport) yang representatif, maka kemungkinan besar bisa saja akan menjadi andalan wisata di Jawa Tengah. Sekarang saja waktu berkunjung ke sana padahal saya sendiri kesana bukan di hari libur, tapi pengunjung yang datang tetap banyak itu menandakan sudah banyak di lirik masyarakat. Banyak mahasiswa dan mahasiswi semarang yang menyempatkan mengisi waktu luangnya di sana.

Disisi lain ada hewan dan manusia yang hidup berdampingan juga harus diperhatikan karna mereka (
kera ya bukan kalian) hewan liar bukan peliharaan di waduk. Ketika saya berjalan menuju jembatan banyak kera-kera jinak di pinggir-pinggir jalan sedang asik dengan dunianya sendiri. Kera-kera disini saya rasa banyak yang sudah menggantungkan hidupnya dengan mengharapkan  pemberian makanan dari para pengunjung. Saya lupa menaruh botol minuman di tas, sampai di jembatan ada kera gendut sambil gendong anaknya merampas botol minuman yang saya bawa.
Yang saya takutkan, lama-kelamaan kera-kera terus meminta makanan dari pengunjung, bahkan bisa saja merampas seperti kera gendut tadi. Coba kalau nggak dikasih pasti mereka akan mengikuti kita terus bahkan bisa saja naik ke badan dan merampas.
Kalau saran dari saya karna belum ada regulasi yang ketat dari pengelola, sebaiknya kalian jangan memperlihatkan makanan atau benda apapun di tangan. Kalau makanan yang dirampas masih mending, coba kalau HP yang dirampas kan repot nggak bisa selfie. Karna di era saat ini harus tetap mengabadikan moment kan, ya yang penting hati-hati saja dengan hp yang kalian pegang. Kera itu hewan tidak tahu mana bungkus makanan dan mana HP.
Jembatan yang dibangun sangat indah dan terlihat megah, sebelum menuju ke jembatan ada jalanan agak menurun. tapi jangan takut karna sudah dibuatkan anak tangga yang siap kalian injak. setelah 100 meter menuruni anak tangga sampailah di jembatan waduk, dimana banyak orang sedang asik mengabadikan momen.


Kalau sudah puas di jembatan saatnya masuk ke tujuan utama datang ke situ. ya, Goa Kreo, sekilas tidak kelihatan dimana sebenarnya letak Goa Kreo itu. kebanyakan dari pengunjung tidak menyempatkan masuk ke Goa untuk melihat sejarah. Sudah terpesona dengan keindahan waduk Jatibarang melalui jembatan. Kebanyakan sih cuma disitu.
Untuk menuju kesana tidaklah susah, akses jalan mulus tapi kadang macet, saya rasa tidak perlu menuliskan rute karna kalian sudah barang tentu akan mencari di Google maps.
Penasaran kan? Makanya sempatkan waktu kesana ya,
Happy Travelling


Artikel keren lainnya:

Belum ada tanggapan untuk "Goa Kreo: Destinasi Wisata Alam di Semarang"

Posting Komentar